Tegal – Perkumpulan Promotor dan Pendidik Kesehatan Masyarakat Indonesia (PPPKMI) Cabang Brebes, Tegal dan Slawi (Bregas) menggelar seminar nasional bertajuk “Post Pandemic Mental Health Issue” melalui aplikasi zoom, Sabtu (18/03/2023).
Seminar ini dalam rangka HUT Ke-35 PPPKMI dan didasari oleh situasi pandemi Covid-19 yang mana telah meningkatkan kebutuhan atas pelayanan kesehatan mental di Indonesia.
Ketua Panitia seminar, Mahmudah Khurotul Aini saat dihubungi Katartegal.com melalalui pesan singkat menjelaskan, pandemi Covid-19 telah menyebabkan krisis multi dimensi, salah satu sektor yang paling terdampak adalah sektor kesehatan, khususnya kesehatan mental.
“Melihat usaha pemerintah dan masyarakat dalam mengatasi pandemi selama beberapa waktu yang lalu, memperlihatkan bahwa Indonesia bisa bertahan di tengah virus yang berbahaya, namun tidak mudah bagi masyarakat untuk kembali merasa nyaman seperti keadaan sebelum adanya pandemi,” kata Aini sapaan akrabnya.
Menurutnya, hampir semua bidang terdampak virus ini, bidang ekonomi. pendidikan, kesehatan, dan sosial yang membuat masyarakat menjadi rentan dengan gangguan psikologis.
“Luasnya dampak virus ini ke semua ranah kehidupan memperkuat pentingnya menjaga kesehatan mental dan ketahanan keluarga pasca Pandemi sehingga dapat tercapai individu dan masyarakat yang sejahtera,” tuturnya.
Dengan situasi tersebut PPPKMI terketuk untuk mengadakan seminar ini, tujuannya menurut Aini sebagai sarana untuk meningkatkan pengetahuan Tenaga Promosi Kesehatan mengenai Kesehatan Mental.
Selain itu, kegiatan seminar ini untuk mengetahui berbagai tantangan isu kesehatan mental dan ketahanan keluarga pasca pandemi Covid-19, untuk mengetahui peran promotor kesehatan dalam menjawab tantangan kesehatan mental di masa post Pandemi Covid-19.
“Kami juga berbagi informasi terkait strategi komunikasi promosi kesehatan dalam penanganan kesehatan jiwa di masyarakat di masa post pandemi Covid-19,” imbuhnya.
Seminar ini diikuti 160 orang anggota PPPKMI dan menghadirkan Ketua Pengurus Daerah Jawa Tengah DR.dr. Anung Sugihantono, Prof. Dra. Yayi Suryo Prabandari, Dr. Supriyati, dan dr. Iva Kusdyarini sebagai narasumber.
